Langsung ke konten utama

100

Aku...

100 harapan, keinginan, cita-cita, dan impian untuk kehidupanku di masa depan, apakah cukup? Apakah aku akan berhasil merealisasikan semuanya sebelum aku menutup usiaku? Dan, jawabannya tetaplah aku tidak pernah tahu sampai kapan umurku. Tapi, mungkin akan indah jika aku bisa mewujudkan semuanya seperti apa yang sudah aku tuliskan. 

Sesuai dengan judul tulisanku, 100 harapan. Mengapa harus 100? Aku tidak tahu mengapa. Tapi beberapa orang mengatakan bahwa kita harus menuliskan 100 harapan. Apa saja, bahkan hingga yang mustahil sekalipun. Karena kita tidak pernah tahu, hal yang mustahil bagi kita saat ini, bisa saja terwujud nyata suatu saat nanti. 

Jika tulisanku ini tidak mencapai 100 harapan, mohon dimaklumi. Karena saat ini mungkin aku hanya memiliki beberapa keinginan. Keinginanku esok hari mungkin tidak pernah terpikirkan saat ini. Jadi, aku akan menuliskan apa yang ada dalam pikiranku saja "saat ini". Apa yang aku tulis di bawah ini tidak ada jangka waktu. Bisa dalam jangka dekat, menengah maupun panjang.

100 harapan:

  1. Makan sushi
  2. Makan steik daging wagyu
  3. Bisa berenang dan menyelam
  4. Menguasai bahasa Inggris dan lolos tes TOEFL & IELTS.
  5. Mendalami dan belajar dunia kuliner dan masak-memasak
  6. Mempunyai toko roti dan bakery
  7. Menerbitkan satu novel karya sendiri
  8. Bekerja di bidang percetakan dan penerbitan buku
  9. Melanjutkan studi S2
  10. Kuliah di National University of Singapore
  11. Mendapatkan beasiswa
  12. Menjadi seorang psikolog
  13. Membaca 150 buku dalam 5 tahun
  14. Wisata ke tempat-tempat cantik di Indonesia; Labuan Bajo, Raja Ampat, Wakatobi, dll.
  15. Mengunjungi Wonosobo
  16. Liburan ke Taman Nasional Bromo Tengger Semeru
  17. Liburan ke Jepang dan Korea
  18. Menjadi penulis terkenal
  19. Memiliki rumah desain sederhana dengan kayu jati dengan pekarangan luas
  20. Memiliki mobil double cabin
  21. Ziarah Walisongo
  22. Keliling Indonesia, 38 provinsi
  23. Menunaikan umrah dan haji
  24. Menjadi pembicara dalam sebuah acara
  25. Menonton konser BTS
  26. ...
  27. ...
  28. ...
  29. ...
  30. ...
  31. ...
  32. ...
  33. ...
  34. ...
  35. ...
  36. ...
  37. ...
  38. ...
  39. ...
  40. ...
  41. ...
  42. ...
  43. ...
  44. ...
  45. ...
  46. ...
  47. ...
  48. ...
  49. ...
  50. ...
  51. ...
  52. ...
  53. ...
  54. ...
  55. ...
  56. ...
  57. ...
  58. ...
  59. ...
  60. ...
  61. ...
  62. ...
  63. ...
  64. ...
  65. ...
  66. ...
  67. ...
  68. ...
  69. ...
  70. ...
  71. ...
  72. ...
  73. ...
  74. ...
  75. ...
  76. ...
  77. ...
  78. ...
  79. ...
  80. ...
  81. ...
  82. ...
  83. ...
  84. ...
  85. ...
  86. ...
  87. ...
  88. ...
  89. ...
  90. ...
  91. ...
  92. ...
  93. ...
  94. ...
  95. ...
  96. ...
  97. ...
  98. ...
  99. ...
  100. ...

Komentar

Postingan populer dari blog ini

LNFIL

Let's Not Fall In Love ~ BIGBANG Jatuh cinta sejak pertama kali aku mendengarnya, membawa perasaan bahagia dan ringan untuk didengarkan. Tanpa sengaja, video yang berisi lagu tersebut lewat dalam beranda akun media sosialku, lirik beserta terjemahannya dalam bahasa Indonesia. Namun durasi video tersebut hanya beberapa detik dan hanya bagian reff saja. Dari lagu yang singkat tersebut, rasa penasaranku muncul. Tanpa pikir panjang, aku mencarinya di YouTube. Dan hingga hari ini, mungkin lagu itu telah aku putar puluhan kali di Spotify, YouTube dan YouTube Music. Ada apa dengan lagu Let's Not Fall In Love? Ada apa dengan lagunya atau pada diriku? Mari tidak jatuh cinta, arti dari judul lagu tersebut. Menurut halaman Wikipedia,  Let's Not Fall In Love  bercerita tentang seorang pria yang tidak ingin menjalin hubungan lebih jauh lagi bersama wanitanya.  BIGBANG - 우리 사랑하지 말아요(LET'S NOT FALL IN LOVE) M/V Jangan jatuh cinta 우리 사랑하지 말아요 Masih belum tahu banyak 아직은 잘 모르잖아요 Sebena...

AWARE

Aku tahu apa yang harus kulakukan di tahun ini.  "Mencintai dan menerima diriku sendiri." Kesadaran itu muncul ketika aku melakukan sesuatu yang sangat jarang sekali aku lakukan, mandi pagi. Aku sangat jarang sekali mandi pagi. Aku mandi pagi ketika ada urusan yang mengharuskan aku pergi ke luar rumah. Terdengar jorok dan memang jorok bagi siapa pun yang mendengarnya. Tapi kali ini aku sedang menulisnya, jadi terlihat jorok bagi siapa pun yang membacanya. Tidak masalah.  Biasanya, aku mandi ketika telah memasuki waktu zuhur untuk salat. Kenapa harus mandi siang hari? Karena aku merasa tidak nyaman jika aku salat zuhur dengan keadaan berkeringat. Itu alasanku.  Namun, dalam seminggu ini, aku mulai membiasakan diri untuk mandi pagi setelah aktivitas bersih-bersih rumah. Meskipun belum bisa merutinkannya setiap hari. Beberapa dalam seminggu ini aku memakai lulur. Dan setelah mandi, aku memakai skin care untuk wajahku, deodoran untuk ketiakku, dan body lotion untuk kulit tang...

Lagu Itu...

Lagu itu... Adalah sebuah lagu yang mengingatkanku akan dirinya. Lagu yang pernah ia bilang sebagai "musik pertama" yang membuatnya "penasaran". Aku tidak tahu bagaimana menjelaskan perasaanku padanya sekarang. Dalam doaku terakhir kali, aku meminta jika ia bukan jodohku, semoga Tuhan menghapuskan segalanya tentang dia. Apa pun; perasaan, pikiran, serta kenangan yang pernah aku lalui bersama. Dan sekarang, orang itu masih memiliki sedikit tempat di hidupku. Entah bakal bertahan berapa lama, aku pun tak bisa menjawabnya.  Sampai Jadi Debu-Banda Neira . Kembali, tentang lagu. Karena orang tersebut, aku ikut mendengarkannya. Bukan karena aku suka, tapi orang yang aku suka menyukai lagu itu, aku jadi ikut suka. Setiap aku mendengarkan musik dalam mode santai, wajib bagi diriku untuk memutarnya. Dengan diiringi keheningan malam, setiap mendengar lagunya, menikmati alunan musiknya, mencoba memahami makna dalam setiap liriknya, pikiranku tertuju pada bayang-bayang yang tid...