Ziggy? Siapa Ziggy? Ziggy siapa? Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie, seorang penulis Indonesia yang telah menerbitkan banyak buku. Aku menulis Tentang Ziggy sebagai wadah baru untuk menuangkan apa yang ada di dalam otakku setelah membaca beberapa buku karyanya.
Mari kita mulai. Aku telah membaca Di Tanah Lada (2015), Jakarta Sebelum Pagi (2016), White Wedding (2016), dan yang baru saja selesai Semua Ikan Di Langit (2017). Dan keempatnya aku baca di iPusnas. Bagaimana pada mulanya aku bisa membaca novel karangannya? Aku lupa persis kapan. Tapi, berdasarkan ingatanku yang ternyata tidak sekuat yang aku bayangkan, aku mulai mengetahui namanya dari Twitter―sebelum berubah nama menjadi X. Banyak orang yang berkomentar dalam sebuah Tweet tentang buku yang membuat orang yang telah selesai membacanya merasa kosong, dan mereka menulis "Di Tanah Lada" atau "novel karya Ziggy". Di lain itu, pada waktu yang lain, banyak orang yang menyayangkan tentang berita yang menyatakan bahwa Jakarta Sebelum Pagi tidak akan dicetak ulang.
Jiwa kepoku menuntun diriku untuk menulis judul bukunya di kolom pencarian aplikasi iPusnas. Perjumpaan pertama, dengan Di Tanah Lada yang saat itu masih tersedia untuk dipinjam. Setelah berhasil melalui perjumpaan pertama, aku melalui perjumpaan selanjutnya, selanjutnya, dan berlanjut hingga sekarang. Tentunya, tulisan ini berdasarkan opini pribadiku, bukan bujuk rayu orang-orangan sawah yang tentunya hanya bergoyang-goyang dilewati angin. Untuk meminjam buku-bukunya Ziggy di iPusnas, diperlakukan waktu yang lama, dalam kisaran hari, minggu, bahkan bulan (aku pernah mengantre selama 5 bulan lamanya). Tentunya jika tanganku sedang wangi, aku mendapatkannya dengan mudah. Lain itu, beda cerita.
Kembali ke opini.
In my opinion, dalam setiap karya-karyanya yang aku baca, aku mendeskripsikan banwa Ziggy memiliki gaya penulisan yang tidak "biasa" dengan penulis yang lain.
1. Tokoh yang unik.
- Di Tanah Lada, tokoh utamanya adalah anak-anak bernama Ava (6 tahun) dan P (6 tahun) yang menjadi korban kekerasan dari ayahnya.
- Jakarta Sebelum Pagi, tokoh utamanya adalah perempuan pekerja kantoran bernama Emina yang terobsesi terhadap babi, anak perempuan bernama Suki yang terobsesi terhadap teh dan upacara minum teh khas Jepang, dan pemuda bernama Abel, korban perang Aljazair yang mengidap trauma terhadap suara level kronik.
- White Wedding, tokoh utamanya adalah anak perempuan albino bernama Elphira dan anak laki-laki berambut merah bernama Sierra.
- Semua Ikan Di Langit tokoh utamanya adalah sebuah bus dalam kota, seorang anak laki-laki yang melayang bernama "Beliau", dan ikan julung-julung.
Komentar
Posting Komentar