Aku menemukan kalimat tersebut hari ini. Kalimat yang selanjutnya akan selalu aku tanyakan kepada diriku sendiri. Pulih... Pulih dari amarah dan kekecewaan yang mendalam, pulih dari rasa dendam yang membakar, pulih dari segala hal yang telah melukai dan menyakitiku di masa lalu. Aku ingin mencintai diriku sendiri sepenuhnya, aku ingin memeluknya ketika ia membutuhkannya. aku ingin mendengarkan cerita-ceritanya, aku ingin mengusap air matanya ketika ia menangis, aku ingin mengobati jika ia sedang terluka, aku akan membantunya berdiri ketika ia terjatuh, aku ingin selalu menemani di setiap langkahnya.
Mungkin langkahnya akan berat. Mungkin jalannya akan sulit. Mungkin beban di pundaknya akan melelahkan. Mungkin tujuannya belum terlihat.
Namun, aku selalu berharap dia kuat, tangguh, dan kokoh.
Tak banyak harapanku untuk diriku sendiri. Aku hanya ingin diri ini sembuh. Bukan demi orang lain.
Perlahan... Lebih banyak menyerap dan merasakan hal-hal positif, lebih banyak merasakan kebahagiaan yang aku ciptakan sendiri dari dalam, lebih banyak terkoneksi dengan ilmu dan juga orang-orang, dan lebih banyak mencintai diriku sendiri.
Banyak masalah yang terjadi tanpa aku memikirkan hal masalah tersebut akan terjadi. Seperti terjadi begitu saja. Secara tiba-tiba. Tapi masalah tersebut justru yang paling mengguncang diri, pikiran dan hatiku. Dari masalah-masalah tersebut, aku banyak belajar sesuatu yang mungkin tidak akan pernah aku pelajari jika tak mengalaminya.
Mengapa harus aku yang mengalami itu?
Balik lagi, aku berusaha untuk meyakinkan diriku sendiri bahwa aku mampu melewati hal ini. Selalu mengingat bahwa yang mengalami masalah ini bukan hanya diriku sendiri. Masalah yang aku hadapi saat ini, mungkin saja hanya perulangan dari masalah yang telah dialami oleh orang-orang sebelumku. Bisa juga dialami oleh orang-orang di belahan dunia lain yang tidak aku ketahui, yang nasib buruknya sama denganku.
Jangan lupa untuk selalu bertanya tentang banyak hal yang belum kamu ketahui. Meskipun tidak semua pertanyaan harus memiliki jawabannya.
Komentar
Posting Komentar