Sejak mempublikasikan tulisanku tentang Akhir 2024, hingga sekarang aku terus memikirkan tentang resolusiku di tahun 2025. Namun, ternyata hingga hampir pergantian tahun, aku belum juga menemukan apa yang harus aku capai di 2025. Jika di tahun 2024, aku secara spesifik dapat menyebutkan bahwa resolusiku adalah untuk tidak berurusan istri/tunangan/pacar orang lain, maka di tahun 2025 aku akan? Akan apa? Aku belum tahu harus apa.
Malam tahu baru ini juga bertepatan dengan Malam 1 Rajab, yang katanya doanya tidak bakal tertolak. Aku meminta diberikan limpahan rezeki dan nikmat; nikmat sehat, nikmat beribadah, nikmat mencari ilmu, nikmat bekerja, dan nikmat bermanfaat untuk orang lain. Jika tahun ini memang tahunku untuk menikah, aku ingin Allah menyiapkan diriku: usia, fisik, finansial, mental, emosi, sosial, moral, interpersonal, keterampilan hidup, dan kesiapan intelektual yang dapat menjadi bekal untuk berumahtangga dan menjadi ibu yang baik. Jika memang tahun ini belum menjadi tahun untukku menikah, semoga Allah memberikan keikhlasan seikhlas-ikhlasnya untuk menjalani takdir-Nya. Hingga suatu saat nanti ketika sudah tiba waktunya, Allah memberikan takdir yang baik, berupa jodoh yang baik, baik nasab, agama, fisik, dan hartanya yang bisa menjadi teman di dunia dan di akhiratku, lelaki yang aku cintai dan cintanya lebih besar daripada cintaku padanya, yang memperlakukan aku dengan penuh kelembutan dan kasih sayang, serta mampu menjadi pemimpin yang dapat menjaga dan melindungi keluarganya dari segala keburukan.
Allah lebih tahu kapan aku siap.
Allah lebih tahu kapan waktu yang tepat.
Allah lebih tahu siapa orang yang tepat.
Allah lebih tahu segalanya.
Saya pasrah dan berserah.
بسم اللّه توكّلت على اللّه ولا حول ولا قوّة إلّا باللْه العليّ العظيم
Komentar
Posting Komentar